Home » , » Cara Menanam Kang Kung Sederhana Tanpa Rabuk Dan Pestisida - Tani Maryono

Cara Menanam Kang Kung Sederhana Tanpa Rabuk Dan Pestisida - Tani Maryono

Posted by Tani Maryono on Minggu, 16 Januari 2022



Manimaryono.blogspot.com - Halo sahabat tani. Di blog ini saya akan memberi tau cara menanam kang kung sehat tanpa pestisida dan obat rabuk atau kata lain gratis tanpa modal. 

Karena tanpa rabuk maupun pestisida maka sahabat tani hanya perlu membeli pupuk atau kang kung yang sudah dipanen. Bisanya kang kung yang digunakan kang kung cabut namun bisa juga menggunakan kang kung potong. Dikarenakan nanti jika sudah ada akarnya maka lebih mudah. 

Lalu apakah tanpa modal total? Tidak juga karena dibutuhkan awu atau sisa pembakaran arang maupun sampah. Pembuatanya tidak susah karena membakar sampah daun kering atau kayu maka sahabat tani bisa mendapatkan arang. 

Arang memiliki zat kotor atau karbon dioksida makanya cocok sekali dengan kang kung kenepa bisa begitu? Dikarenakan kang kung berfungsi sebagai pembersihan tanah dari zat kotor seperti air kotor sisa terbakar dan air ikan yang ada di kolam. 

Maka saat banyaknya karbon maka banyak juga makanan bagi kang kung. Selain itu jika bisa gunakan lah pipis kelinci. Natrium nya sangat bagus. 

Pertama bikin gulutan kecil

Setidaknya 2-3cm tidak perlu tinggi tinggi. Selain agar tidak sengaja di injak saat panen, gulutan juga berfungsi sebagai fokusnya akar mencari air. Jika pendapat saya bikin dulu gulutan setidaknya 1cm agar penyemprotan tidak terinjak karena pengalaman saya sering sekali tersakiti injaknya tanaman kang kung kalau tidak menggunakan gulutan juga tidak apa apa namun saat panen ke 2 atau ke 3 harus karena akan melipat ganda kan kangkung menjadi banyak karena akar akan langsung butuh banyak sekali air namun peringatan jangan selalu dikasih air karena akan mengakibatkan bintul bintul.

Nah saat kedua sahabat tani juga bisa membuat 3cm bisa juga lebih namun demi kehematan tanaga maka 3cm cukup. "Bagaimana pak kalau sudah membuat gulutan besar" atau "bagaimana kalo saya nanti membuat gulutan besar" Nah kalo begitu jangan kawatir gulutan yang sudah terlanjur biarkan saja cuman rajin niram jangan sampek daunya kena karena nanti bakal bintul bintul atau gosong. Kalau pengen buat setidak nya jangan tinggi tinggi karena bisa membuat kang kung susah mencari air saat sedang pertumbuhan.

buat gulutan 30-45 cm antara gulutan ke gulutan lain. 

Kedua buat bolongan (taju) 

Buat bolongan 4cm antara bolonga satu ke yang lain. "Kenapa tidak penuh biar panen ya banyak?" Kalo banyak bisa lama pertumbuhan nya selain itu setelah panen akah tumbuh tunas lagi seperti pohon pisang dan nanti makin lama makin banyak dan menurut saya lebih bagus tanaman yang 4cm karana akah lebih cepat tumbuhnya

Ketiga masukan biji atau bibit kang kung

Setelah taju maka harus memasukan bibit kang kung 3-5biji setiap bolongan sebenarnya shabat tani boleh memberi berapa saja asal jangan kebanyakan. Kenapa "3-5 biji kenapa tidak 1 atau 2 aja?" Karena biasanya cepat 3 biji dari pada 1 saat pertumbuhan dan saat panen lebih banyak meraup untung. 

3 biji biasa hanya 1-3 yang hidup tidak semuanya maka lebih baik banya yang ditanam agar setiap bolongan ada yang hidup. 

Keempat beri abu/awu setiap bolongan

Ketika setiap bolongan diberi kangkung maka kang kung akan langsung aktif dan akar langsung tumbuh dengan cepat karena sistem alarm biji aktif dan langsung hidup ditempat. Maka setelah tanam harus dikasih air kecil kecil agar bibit tidak loncat saat disiram. Inilah alasan kenapa gulutan 1-3cm sahabat tani menyiram nya disebelah bolongan bibit. Sudah mudah meresap ke bibit kangkung.

Abu harus basah kuyup siram setidaknya saat menjelang malam hari 1×sehari. Dan sampai bibitnya mucul setelah itu stop menyiram kan tanaman agar bisa mencari akar sendiri. setidaknya sampai sedikit layu atau tanda tanda layu. Coba jangan siram sampai 1 minggu. Kenapa harus begitu? Karena akar bisa maksimal dan panjang panjang jika sudah maksimal maka mereka akan layu biasanya 1 minggu. Lalu beri air atau bisa juga dikasih pipis kelinci tidak beri tidak apa apa sobat bisa menggunakan ajinomoto yang terdapat natrium dan gunakan air bekas mandi atau sabun yang miliki zat basa didalamnya. 

Lalu sisanya siram 1 minggu sekali setidaknya jika kang kung sahabat layu. 

Kapan kang kung waktu terbaik dipanen? 



Tunggu sampai 30cm atau lebih agar bisa dipanen. Atau bisa juga 1bulan lebih. Karena panen kang kung biasanya segitu. Bagaimana jika kang kung sudah panen? Maka biasanya 3kali 4hari sekali. 

Terima kasih telah membaca artikel ini & dipublikasikan oleh Tani Maryono

Oldest
You are reading the latest post

0 komentar:

Posting Komentar

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.